Paket Wisata Liburan Trip dan Tour ke Aqsa 2024, Datangilah Meski Sekali Seumur Hidup

10 min read

Paket Wisata Liburan Trip dan Tour ke Aqsa 2024, Tempat Yang Sebaiknya Kita Datangi Setelah Umroh / Haji

Paket Tour Aqsa 2024 – Liburan itu gak harus selalu ke tempat-tempat hiburan dan juga tempat-tempat alam yang menarik dan instagramable, tapi bisa juga ke berbagai tempat ibadah religi, jadinya wisata religi. Selain kamu bisa mendapatkan pengalaman baru, kamu juga bisa mendapatkan pengetahuan baru. Karena wisata religi mengandung nilai sejarah, keindahan arsitektur bangunannya dan juga yang pasti nilai religi dari tempat tersebut. Dan itu bisa kamu dapetin kalau berwisata religi ke tempat yang tepat pastinya. Misalnya dengan berkunjung ke Masjid Al – Aqsa bersama dengan Tour Aqsa.

Paket Tour Aqsa Palestina
Paket Tour Aqsa Palestina

Liburan yang asyik dan anti mainstream bisa kamu dapetin bersama dengan Tour Aqsa. Dan kamu juga akan menemukan banyak hal menarik selama perjalanaan tour di sana, mulai dari mengunjungi sungai nil, piramida mesir, laut mati, petra jordan, hingga ke Masjidil Aqsa ini. Dan ketika kita bicara tentang Al Aqsa itu sejarahnya panjaaang banget. Berada di kota tua Yerusalem, yang dipercaya pernah berada di bawah kekuasaan Nabi Daud, atau David di Kitab Injil, yang kemudian diperluas oleh putranya, yaitu Raja sekaligus Nabi Sulaiman. Seru kan yaa.. Yuk, kita cari tau lebih dalam tentang Al – Aqsa ini, selengkapnya di bawah ini!

Dalam salah satu haditsnya, Rasulullah ﷺ bersabda:
“Janganlah (kalian) mengkhususkan melakukan perjalanan (jauh) kecuali menuju tiga masjid, (yaitu) Masjidil Haram (Mekkah), Masjidku (Masjid Nabawi Madinah), dan masjid al-Aqsa (Palestina)”.

(H.R. Bukhari-Muslim)

Wisata Religi Muslim ke Masjid Al Aqsa

Sobat Paket Tour Aqsa, Al Aqsa dipercaya oleh umat Muslim sebagai tempat tersuci ketiga, setelah kota Makkah dengan Masjidil Haram dan Masjid Nabawi di Madinah. Sehingga saat ini menjadi wisata religi memang menjadi favorit wisatawan muslim. Nah sebelum kita berangkat ke Masjidil Aqsa kita bahas dulu yuk tentang Masjid yang Suci ini.

Masjidil Aqsa Yang Mana? Apa Warna Kubah Masjid Al Aqsa?

Jadi sekarang nih masih ada saja yang meributkan warna kubah Masjidil Aqsa itu apa. Ada yang bilang warna emas jadi disebut juga masjid kubah emas, ada juga yang bilang kubahnya yang warna hitam. Jadi begini Masjid Al-Aqsa atau sering disebut Masjidil Aqsha atau nama lainnya adalah Al-Masjid Al-Aqsa/Bait Al-Maqdis/Al-Baitu Al-Muqoddas/Bait Al-Quds/Baitul Maqdis/Al-Haram Ash-Sharif sejatinya adalah nama tempat, bukan nama sebuah bangunan dengan luas hampir 144.000 meter persegi 

Kompleks Masjidil Aqsa ini terletak di kota tua Al-Quds, dan dikelilingi tembok besar seperti benteng, seperti ciri khas kota pada jaman dahulu. Kemudian di dalam benteng tersebut biasanya ada rumah penduduk dan segala fasilitas masyarakat. Sedangkan Masjid Al Aqsa ini terletak di dataran yang paling tinggi.

Jadi kalau kita masuk ke kompleks Masjid Al Aqsa, harus berjalan kaki melewati gang gang dengan rumah rumah penduduk. Dan setibanya di Komplek Masjid Al Aqsa ternyata disana terdapat beberapa masjid dan bangunan. Dan masjid apa saja yang terdapat disana? kita kupas lebih dalam lagi yuk..

Peta Masjidil Aqsa Palestina
Peta Masjidil Aqsa Palestina

Masjid Qubatush Sakhrah (Dome Of The Rock / Kubah Batu)

Perbedaan Masjidil Aqsa dan Dome of The Rock

Nah masjid ini yang paling sering menjadi icon dari Masjidil Aqsa, sehingga banyak sekali orang yan gsalah paham dikira ini adalah masjid Al Aqsa. Dome Of The Rock ini juga punya sejarah islam di dalamnya. Dibangun sekitar tahun 700-an Masehi, masjid ini merupakan bukti kejayaan Dinasti Umayyah. Ciri khas dari Dome Of The Rock ini adalah kubah emasnya.

Batu Ash-Shakhrah

Di dalam Dome Of The Rock dibawah kubah emas itu terdapat sebuah Batu Ash-Shakhrah Al-Musyarrafah (batu yang dimuliakan) yang dipercaya menjadi pijakan Nabi Muhammad SAW saat Isra’ Mi’raj. Ada juga yang menyatakan kalau batu itu adalah tempat dimana Nabi Ibrahim AS menyembelin Nabi Ismail AS.

Foto Gua dibawah batu yang berada di dalam masjid Kubah Emas
Foto Gua dibawah batu yang berada di dalam masjid Kubah Emas

Batu di dalam Dome of The Rock

Saat ini kita masih bisa menyaksikan batu itu dan bisa masuk ke bawah batu itu, karena ada tempat semacam goa dibawah Ash-Shakhrah Al-Musyarrafah (batu yang dimuliakan) itu. Gimana seru kan kalau kamu bisa ikut Paket Tour Aqsa.

Masjid Qubatush Sakhrah Dome Of The Rock Kubah Batu
Masjid Qubatush Sakhrah (Dome Of The Rock)

Masjid Qibli Al Aqsa Yerussalem

Sejarah Masjid Al Qibli

Inilah Masjid Qibly yang berada di selatan Masjid Aqsa. Masjid ini banyak mengalami pemugaran sejak pertama kali dibangun. Saat masa perang salib, Masjid Qibly ini difungsikan sebagai kantor, tempat tinggal pasukan serta gereja. Akan tetapi, saat pasukan salib dikalahkan oleh pasukan muslim, Masjid Qibly difungsikan kembali menjadi masjid untuk ibadah. Masjid Qibly ini juga bisa menampung hingga ribuan jamaah. Menurut cerita, masjid ini merupakan masjid yang berada pada masa Umar Bin Khatab.

Masjid ini sendiri Luasnya mencapai 4.000 m2 dengan tinggi 17 meter, panjang 80 meter, lebar 55 meter, dan memiliki 11 pintu masuk dan tau ngga, ternyata dapat menampung hingga 5.500 jamaah

Masjid Qibli Masjidil AQSA
Masjid Qibli Masjidil AQSA

Masjid Al-Qadim

Merupakan bangunan kuno yang terletak dibawah Masjid Al Qibly yang dapat menampung 1000 jamaah.

Masjid / Musalla Al Marwani

Masjid Marwani yang berlokasi di bawah tanah di dalam kompleks Masjidil Aqsa, dibangun oleh seorang khalifah bernama Marwan setelah Yerusalem bebas dari perang. Hingga kini, tempat ini difungsikan sebagai masjid dan diberi nama sesuai penemunya yaitu Masjid Marwan. Kabarnya adalah tempat terluas dengan luas lebih dari 4000 m2.

Masjid Buraq

Selanjutnya ada Masjid Buraq yang juga punya nilai sejarah islam. Berdasarkan cerita, Masjid Buraq ini merupakan tempat dimana Nabi Muhammad SAW mengikat kuda bersayap. Konon, kuda bersayap adalah binatang yang dinaiki oleh Nabi Muhammad SAW saat melakukan perjalanan Isra’ Mi’raj.

Masjid Buraq ini sebenarnya sudah ditutup selama berabad-abad, tapi sekarang dibuka untuk umum setiap hari Jum’at dan hari-hari tertentu, karena bangunannya sudah mulai retak. Tempatnya sangat sempit dan berada di bawah tanah. Untuk mencapainya bisa menuruni tangga.

Masjid Buraq Al Aqsa
Masjid Buraq Al Aqsa
Tempat Mengikat Buraq Kendaraan Nabi Muhammad saat Isra Mi'raj
Tempat Mengikat Buraq Kendaraan Nabi Muhammad saat Isra Mi’raj

Masjid Al-Maghribah

Dibangun oleh Sultan Shalahuddin Al-Ayyubi pada tahun 590 H/1193 H, dan pernah dipakai salat oleh Imam Maliki. Saat ini dipakai sebagai ruangan utama museum Islam.

Masjid An-Nisa’

Pada zaman Shalahuddin Al-Ayyubi menjadikan masjid ini untuk tempat salat jamaah perempuan. Saat ini dipakai sebagai tambahan ruangan museum Islam dan sebagai perpustakaan umum.

Sejarah Singkat Masjid Al – Aqsa

Sebelum ikut Paket Tour Aqsa, Kalau kita ngomongin soal Al – Aqsa pasti langsung terpikir adalah Masjid Al – Aqsa yang penuh dengan sejarah dan peristiwa. Masjid Al – Aqsa ini merupakan masjid tertua di dunia setelah Masjid Al Haram di Makkah. Menurut sejarah, konon katanya pembangunan Masjid Al Haram lebih dahulu 40 tahun daripada pembangunan Masjid Al – Aqsa. Sementara dalam perkembangannya Masjid Al – Aqsa mengalami berbagai perubahan karena beragam kondisi. Pengembangan Masjid Al – Aqsa ini berlanjut hingga masa kepemimpinan al-Walid pada 705 M yang meliputi kubah masjid dan bangunan sekelilingnya. Sejak saat itulah, renovasi bangunan masjid terus dilakukan tanpa mengubah bentuk dasar bangunan yang telah berusia sekitar 13 abad.

Kemudian pada tajun 985 M, Al Muqaddasi, seorang ulama dari Yerusalem menulis tentang masjid ini. Dalam tulisannya, bangunan utama Masjid Al Aqsa terdiri dari 26 pintu yang berhadapan dengan mihrab. Pintu itu dilapisi kuningan keemasan dan disebut Green Brazen Gate. Pintu ini sangat berat sehingga hanya orang kuat yang bisa menggeser engselnya. Lalu, di sisi kanan halaman Masjid Al – Aqsa dikelilingi dinding (sepanjang tembok barat di area al-Haram asy-Syarif) yang ditunjang oleh pilar-pilar marmer dan diplester. Sedangkan dii bagian belakang (atau sebelah utara dinding di area Al Haram asy-Syarif) adalah pilar-pilar berkubah. Bagian tengah bangunan utama ditutupi atap yang sangat kuat, melengkung hingga menopang kubah megah.

Masjid Al Aqsa saat ini merupakan bangunan permanen yang dibangun pada tahun 66 Hijriyah hingga 73 Hijriyah oleh Khalifah Abdul Malik bin Marwan dari Dinasti Umayyah. Pembangunannya dirancang agar tahan terhadap gempa bumi yang sering terjadi di daerah itu. Masjid ini mampu menampung ribuan jamaah yang berlokasi di area berbentuk persegi empat dengan luas sekitar sekitar 285 x 470 meter atau sama dengan 133.950 meter persegi. Masjid ini berbentuk serambi kiblat.

Peristiwa di Masjidil Aqsa

Sebagai situs dari suci dari tiga agama, termasuk Isla, siapa yang tak kenal dengan Masjidil Aqsa. Banyak peristiwa yang terjadi di Masjidil Aqsa, bahkan ada yang disebutkan di dalam Al-Qur’an. Peristiwa atau kisah apa saja di Masjidil Aqsa. Selengkapnya di bawah ini!

1. Tempat Persinggahan Isra Mi’raj

“Maha suci Allah yang telah memperjalankan hamba Nya pada suatu malam dari Al Masjidil Haram ke Masjidil Aqsha yang telah kami berkahi sekelilingnya agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian dari tanda-tanda (kebesaran) Kami. Sesungguhnya Dia adalah maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.” – Q.S Al Isra’ : 1.

Ya, Masjidil Aqsa ini menjadi saksi perjalanan Isra Miraj yang dilakukan oleh Nabi Muhammad SAW. Masjid inilah yang menjadi tempat persinggahan Nabi Muhammad SAW setelah melakukan perjalanan jauh dari Masjidil Haram yang berada di Mekah.

2. Kiblat Pertama Umat Islam Sebelum Ka’bah Adalah Al Aqsa

Al – Aqsa pernah menjadi kiblat umat muslim yang pertama, yaitu mulai generasi muslim awal hingga 17 bulan setelah hijrah. Dan itu menjadi peristiwa sejarah yang berkesan bagi umat muslim. Sedangkan menurut kepercayaan Yahudi, tempat yang sekarang menjadi Al – Aqsa ini dipercaya sebagai tempat berdirinya Bait Suci pada masa lalu. Masjid Al – Aqsa ini memiliki kaitan sangat erat dengan para nabi dan tokoh Bani Israel yang juga disucikan dan dihormati dalam ketiga agama.

3. Bentuk Masjid Al Aqsa

Masjid Al – Aqsa punya pesona yang menarik dari desain arsitekturnya yang memadukan unsur tradisional dengan sedikit sentuhan modern. Masjid Al – Aqsa memiliki 7 buah lorong yang ditunjang oleh tiang-tiang melengkung bergaya hypostyle nave, serta dilengkapi beberapa ruang kecil tambahan di sisi sebelah barat dan timur. Terdapat 121 jendela kaca patri dari era Abbasiyah dan Fatimiyah yang berdiri kokoh hingga saat ini.

Sebagian besar ruangan Majid Al-Aqsa didominasi marmer berwarna putih dengan balutan karpet merah yang terlihat anggun. Kubah masjid dulunya terbuat dari batu yang dibangun langsung oleh Abdul Malik bin Marwan. Namun sekarang sudah diganti oleh Azh-Zahir dengan desain terbaru yaitu kayu yang disepuh dengan lapisan enamel timah. Interior kubah dicat mengikuti dekorasi khas era abad ke-14.

4. Tempat Yang Diberkahi

Masjid Al-Aqsa merupakan tempat yang dilebihkan keberkahannya oleh Allah SWT. Karena kawasan Masjid Al-Aqsa merupakan tempat diutusnya Nabi. Allah berikan kesuburan tanahnya, sehingga menghasilkan aneka tanaman dan buah-buahan, serta barang tambang yang terkandung di dalamnya. Diberkahi pula mata pencahariannya, makanan pokok, dan hasil pertaniannya. Termasuk banyak tanaman, sungai dan kesuburan yang tiada putus.

Nabi – Nabi Yang Memiliki Sejarah Hidup di Al – Aqsa

Al – Aqsa ini juga menjadi napak tilas nabi-nabi pada zaman dulu. Sehingga bisa dikatakan kalau Al – Aqsa ini memang begitu istimewa. Lalu, siapa sajakah nabi-nabi yang pernah memiliki sejarah hidup di Al – Aqsa? Berikut lebih jelasnya.

1. Nabi Ibrahim AS

Nabi Ibrahim AS dikenal sebagai bapak dari para nabi. Setiap tahun, muslim di seluruh dunia merayakan Idul Adha, untuk mengingatkan ketundukan sang nabi Ibrahim kepada Allah. Nabi Ibrahim banyak menghabiskan waktunya di Palestina bersama keluarganya. Makamnya terletak di Masjid Al-Khalil di Hebron, Tepi Barat, di mana dirinya dimakamkan bersama sang istri, Sarah. Di sebelah barat Hebron terdapat pohon ek, yang disebut “Oak of Ibrahim”. Lokasi tersebut merupakan situs legendaris yakni tempat Nabi Ibrahim as memasang tendanya selama perjalanan. Usia dari pohon ini diperkirakan 5.000 tahun. Dikarenakan signifikansi bersejarah dari situs ini, lembaga warisan dunia Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mengakui kota tua Hebron sebagai situs warisan dunia Palestina.

2. Nabi Luth AS

Masih ingat kisah Nabi Luth yang diperintahkan oleh Allah SWT menyebarkan pesan Islam kepada kaum Sodom dan Gomorrah. Kisahnya juga disebutkan dalam Al-Qur’an. Karena mereka tidak mengindahkan ajakan Nabi Luth untuk menyembah Allah dan meninggalkan maksiat berupa suka ke sesama lawan jenis, kaum tersebut dihancurkan. Dan yang selamat hanya Nabi Luth bersama keluarganya kecuali istrinya.

Diyakini bahwa kaum tersebut tinggal di tempat yang sekarang disebut Laut Mati, ebuah danau garam yang terletak antara Tepi Barat dan Yordania. Bani Na’im adalah kota di Palestina yang terletak di bagian selatan Hebron, Tepi Barat. Di sanalah lokasi makam Nabi Lut. Selain itu, makam putri-putrinya dapat ditemukan di sebuah bukit di sekitarnya. Nabi Luth as merupakan keponakan laki-laki dari pihak ayah yakni Nabi Ibrahim as.

3. Nabi Ishaq AS

Nabi Ishaq AS adalah putra kedua dari Nabi Ibrahim As. Nabi Ishaq dianggap sebagai nabi yang penting di dalam Islam, yang melanjutkan penyeberan pesan Allah swt setelah kepergian ayahnya yakni Nabi Ibrahim as. Di Masjid Al-Haram Al-Ibrahimi di Perbukitan Hebron dan lingkungan di bawah tanahnya, terdapat makam Nabi Ishaq dan dianggap sebagai salah satu situs paling religius dalam Islam.

4. Nabi Yaqub AS

Nabi Yaqub as lahir di Palestina dan merupakan putra dari Nabi Ishaq as. Nabi Yaqub dikenal karena mengikuti jalan ayah dan kakeknya, menyebarkan pesan ketauhidan dan menasehati kepada para pengikutnya untuk berdoa serta bersedekah. Selama hidupnya, Nabi Yaqub bepergian ke utara Iraq, kembali ke Palestina. Dan pada akhirnya menetap di Mesir di mana dirinya meninggal dunia. Beliau dimakamkan di Hebron, Palestina, bersama sang ayah berdasarkan permintaan terakhirnya. Makam Nabi Yaqub berlokasi di dalam Masjid Ibrahim, yang juga dikenal dengan “Gua Patriarki”. Masjid itu berisi makam Nabi Ibrahim as, putranya Nabi Ishaq as, putranya Nabi Yaqub as, dan putranya Nabi Yusuf as.

5. Nabi Yusuf AS

Kisah Nabi Yusuf as di dalam Alquran secara luas dianggap sebagai salah satu surat yang paling indah. Yang paling diingat dari kisah Nabi Yusuf adalah dia adalah nabi yang tampan. Nabi Yusuf lahir di Yerusalem (Alquran) dan merupakan salah satu putra tersayang Nabi Yakub as. Beliau menjadi salah satu pria yang paling dihormati dalam sejarah Islam. “Jubb Yussef” terletak di Galilee, dan dianggap sebagai sumur di mana Nabi Yusuf dilemparkan ke dalamnya oleh saudara-saudara lelaki sang nabi. Beliau diperkirakan menjadi yang terakhir dimakamkan di Masjid Ibrahimi di Hebron, Tepi Barat.

6. Nabi Musa AS

Nabi Musa as dikirim oleh Allah swt kepada Firaun Mesir dan Bani Israil untuk bimbingan. Nabi Musa memegang tempat khusus di dalam Islam, dengan kitab suci Taurat yang telah diturunkan kepadanya. Nabi Musa sering kali disebut lebih banyak dibandingkan nabi-nabi lain dalam Alquran. Makam nabi Musa terletak di selatan Jericho, Tepi Barat. Menurut tradisi, Sultan Salahhudin Ayyubi bermimpi bahwa Nabi Musa dimakamkan di sana dan memiliki masjid yang dibangun di situs ini untuk menghormatinya. Makam tersebut adalah salah satu kompleks arsitektur religius paling besar di Palestina.

7. Nabi Dawud AS

Nabi Dawud as pernah memimpin Palestina selama 40 tahun yakni 7 tahun di Hebron dan 33 tahun di Al-Quds. Nabi Dawud dikenal karena kebijaksanaan, kekuatan, dan pengabdian kepada Allah swt. Pengaruh Nabi Dawud di sana dianggap sangatlah penting terhadap arsiktektur keagamaan di Al-Quds.

8. Nabi Sulaiman AS

Nabi Sulaiman as adalah putra paling muda dari Nabi Dawud as yang lahir di Yerusalem. Allah swt memberkahinya dengan banyak mukjizat, termasuk kemampuan berbicara dengan hewan dan mengontrol jin. Selama 30 tahun pemerintahannya di Palestina setelah kepergian ayahnya, Nabi Dawud as memerintahkan jin-jinnya untuk memperbaiki Masjid Al-Aqsha, yang berlokasi di Kota Tua Yerusalem. Menurut sejarah, konon katanya bahwa beberapa dinding dan dua pilar yang dibangun oleh jin dari Nabi Sulaiman masih bisa dilihat di bagian bawah tanah masjid. Makam Nabi Sulaiman masih bisa ditemukan di dalam kompleks Masjid Al-Aqsa dan dikatakan sebagai tempat di mana ia meninggal dunia sambil bersandar pada tongkatnya.

9. Nabi Isa AS

Sebagian besar cendekiawan menyebut Bethlehem, di wilayah yang hari ini disebut dengan Tepi Barat, sebagai tempat kelahiran Nabi Isa as. Nabi Isa menghabiskan hidupnya di Palestina dengan menyebarkan pesan Allah swt. Nabi Isa dilimpahi dengan banyak mukjizat yang antara lain mampu menyembuhkan orang yang sakit dan menghidupkan kembali orang yang telah meninggal dunia.

Kebanyakan cendekiawan meyakini bahwa Gereja Kelahiran atau Gereja Navity di Tepi Barat, dibangun di atas tempat kelahiran Nabi Isa as. Sebuah balok batu di dalam gereja menandai titik dari pohon palem, di mana ibunya (Maryam) gemetar kesakitan selama persalinan. Dan Bukit Zaitun di Al-Quds (Yerusalem) dikatakan sebagai situs, di mana Nabi Isa as naik ke surga.

10. Nabi Muhammad SAW

Nabi Muhammad SAW merupakan nabi terakhir yang memiliki sejarah hidup di Al – Aqsa. Seperti yang sudah dijelaskan di atas, bahwa Masjidil Aqsa menjadi persinggahan Nabi Muhammad SAW selama Isra Mi’raj.

Perhatikan Beberapa Hal Penting Saat Travelling Mengikuti Paket Wisata Liburan Trip dan Tour ke Aqsa 2024

1. Menentukan Jadwal Packing

Liburan Paket Tour Aqsa yang menyenangkan itu dimulai dengan packing yang sempurna. Bisa dibayangkan, kalau pas packing saja sudah berantakan gimana liburannya. Jadi, persiapkan dari jauh hari dan tentukan juga waktunya. Agar tidak ada barang yang tertinggal dan tau barang apa dan mana saja yang akan dibawa.

2. Memperhatikan Cara Packing

Kalau mau liburan ke luar kota atau ke luar negeri, packing itu perlu dipersiapkan se-efektif mungkin. Dan ternyata packing itu ada seninya. Caranya ialah gulunglah baju dan celana, itu lebih efisien daripada cuma ditumpuk. Teknik melipat baju selang-seling dengan baju lain juga bisa jadi alternatif, agar tidak kusut.

Barang yang paling terakhir dibutuhkan taruh di bagian bawah koper atau ransel, dan yang paling dibutuhkan taruh paling atas. Manfaatkan juga celah kosong dalam koper untuk menyelipkan benda kecil atau bisa juga memasukkan benda kecil ke dalam sepatu atau barang lain yang berongga. Taruh makanan dibagian atas, biar pas ngerasa laper gak perlu bongkar tas. Dan pastikan janga taruh barang berharga di koper atau ransel yang masuk ke bagasi pesawat.

3. Membawa Tas Kosong Untuk Cadangan

Saat liburan, kamu juga perlu menyiapkan tas kosong. Tas ini nantinya akan berfungsi untuk menaruh barang belanjaan yang udah gak muat dimasukin ke tas utama. Pilih tas yang berukuran besar tapi bahannya fleksibel jadi bisa dilipat jadi kecil dan gampang dibawa kemana-mana. Selain itu, tas kosong juga bisa berguna untuk jadi tas cadangan jika tas utama kamu rusak atau hilang. Kalaupun sampai akhir perjalan tetep gak perlu tas kosong, mungkin ada teman dalam perjalanan yang membutuhkan, bisa jadi pahala kan.

4. Alokasikan Budget Untuk Belanja

Buat para shopaholic, ada baiknya siapkan budget sejak awal. Jangan berlebihan ketika belanja, berlebihan itu gak baik. Kalau mau berbelanja sebaiknya dialokasikan sewaktu di Palestina, karena masyarakat disana terisolasi oleh kebijakan politik, sehingga sedikit banyak mengandalkan dari sektor pariwisata Al Aqsa. Berbelanja disana artinya juga ikut memutar roda perekonomian masyarakat.

Udah siap buat liburan ke Aqsa?? Harus dong.. Pokoknya liburanmu bersama Paket Tour Aqsa ini akan terasa istimewa dan menyenangkan!!

Fast Response >>
ONLINE Here